Hasto Sampaikan 5 Pesan Megawati Terkait Pemilu 2024

Thursday, 18 August 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengobarkan semangat seluruh kader dan simpatisan partai untuk berjuang keras memenangkan pemilu 2024, mencetak hattrick pemilu. 

“Marilah kita jalankan tugas sejarah bangsa. Kita berjuang untuk memenangkan Pemilu 2024, menang tiga kali berturut-turut melaui kerja di bawah; kerja di tengah rakyat,” kata Hasto dalam pidotanya saat upacara perayaan HUT RI di Lapangan Sekolah Partai PDI Peejuanhan, di Lenteng Agung, Rabu (17/8).

“Sebab dengan menang tiga kali, kita lanjutkan kesatupaduan kepemimpinan Bung Karno, Bu Mega dan Pak Jokowi,” tegas Hasto.

Menurutnya, sejarah menunjukkan, bagaimana kepemimpinan Bung karno menjadikan Indonesia Merdeka dan menjadi pemimpin bagi bangsa-bangsa Asia, Afrika dan Amerika Latin.

Sementara kepemimpinan Megawati mampu menyelesaikan krisis multidimensional dan hanya dalam waktu 3 tahun meletakkan fundamental yang sangat kuat bagi kemajuan.

Dan kepemimpinan Presiden Jokowi, mampu menjabarkan secara teknokratik, sehingga gerak pembangunan Indonesia sentris membangunkan kembali jalan menuju kejayaan bangsa.

“Keberlangsungan kepemimpinan itulah yang menjadi tugas kita,” tegas Hasto.

Hasto melanjutkan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan lima pesan. 

Pertama, jangan melupakan sejarah (Jas Merah). Seluruh kader dan simpatisan diajak untuk selalu belajar dari masa lalu untuk masa depan.

Kedua, jangan masuk zona nyaman. Sebab zona nyamanadalah perangkap yang dapat merubah arah perjuangan kita.

Ketiga, kobarkan semangat juang, suatu fighting spirit bagaikan api nan kunjung padam. Dengan fighting spirit ini PDI Perjuangan akan mampu menghadapi ujian; jalan berliku; dan kerikil-kerikil tajam yang menghadang jalan kita.

Namun sebagai Partai yang begitu memahami hakekat perjuangan, dan dengan kepemimpinan yang kuat, kerja ke bawah, dan persatuan dengan rakyat, kita akan mampu menghadpai berbagai ujian.

See also  Delegasi Israel Walkout, Ketua BKSAP DPR RI FPKS: Negara Dunia Dukung Palestina Merdeka

“Pesan keempat: perjuangkan perubahan nasib rakyat. Pesan Kelima, Bangun kejayaan bangsa melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, melalui riset dan inovasi agar menjadi bangsa yang berdiri di atas kaki sendiri,” ujar Hasto.

“Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan rahmatnya kepada seluruh rakyat Indonesia, untuk bergelora semangatnya sehingga bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa hebat karena disiplinnya; prestasinya dan keteladannya di dalam membumikan Pancasila. Sebab Pancasila bukan hanya ideologi bangsa. Pancasila terbukti mampu menjadi ideologi dunia,” pungkas Hasto.

Amanat Megawati yang dibacakan Hasto itu disampaikan secara langsung dalam upacara yang diikuti ratusan kader partai dan disiarkan secara virtual ke seluruh Indonesia. Sebelum upacara, dilakukan kirab yang dimeriahkan marching band serta arak-arakan penari Bali. 

Berita Terkait

66 Tahun Dekrit Presiden: Sebuah Peta Jalan
Yulian Gunhar: Sosialisasi Empat Pilar Jadi Momentum Memaknai Sila Pertama Pancasila
MK Pisahkan Pemilu, Sultan Ingatkan Penyelenggara: Waspada Perubahan Data Pemilih
Repdem Ancam Kepung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
Habis Aceh, Terbitlah Trenggalek LaNyalla: Jangan Terus Seret dan Tambah Beban Presiden
Senator Mirah Minta Atensi Serius dari Kementerian PKP Terkait Sinkronisasi Kebijakan Perumahan Daerah
Terus Memanas, For Papua MPR RI Serukan Papua Damai
Gunhar Ajak Bersatu dalam Perbedaan

Berita Terkait

Saturday, 5 July 2025 - 15:25 WIB

66 Tahun Dekrit Presiden: Sebuah Peta Jalan

Sunday, 29 June 2025 - 19:34 WIB

Yulian Gunhar: Sosialisasi Empat Pilar Jadi Momentum Memaknai Sila Pertama Pancasila

Saturday, 28 June 2025 - 18:51 WIB

MK Pisahkan Pemilu, Sultan Ingatkan Penyelenggara: Waspada Perubahan Data Pemilih

Friday, 20 June 2025 - 14:59 WIB

Repdem Ancam Kepung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

Thursday, 19 June 2025 - 17:44 WIB

Habis Aceh, Terbitlah Trenggalek LaNyalla: Jangan Terus Seret dan Tambah Beban Presiden

Berita Terbaru